20.10.13

Pegang 15 Tahun Timnas San Marino, Cuma Dapat Satu Poin




Giampaolo Mazza adalah orang paling sabar di dunia. Selama 15 tahun menjadi pelatih timnas San Marino dia hanya memperoleh satu poin, yakni pada 2001 ketika tim asuhannya berhasil menahan imbang Latvia, 1-1. Selebihnya mereka tidak pernah menang.

San Marino, seperti juga Malta, memang menjadi lumbung gol bagi lawan-lawannya. Di babak kualifikasi Piala Dunia lalu, mereka mengalami defisit gol hingga -53. Mereka kalah delapan gol dan sembilan gol, tanpa balas oleh Ukraina. Lalu dibantai 8-0 oleh Inggris. Kalah Montenegro, 6-0. Dengan prestasi yang buruk itu, wajar bila mereka hanya mampir di peringkat FIFA di posisi ke-207.

Tak perlu geleng-geleng kepala. San Marino hanya negara yang penduduknya tak lebih dari 32 ribu orang, jadi maklumlah kalau mereka tak mudah mendapatkan pemain bagus. 

Setelah 15 tahun menangani tim yang tidak pernah menang itu akhirnya, Giampaolo Mazza mengundurkan diri. Walaupun tak prestasi yang dibanggakan namun Mazza cukup berbesar hati. 

“Satu-satunya penyesalan kami tidak pernah memenangi pertandingan tapi, saya bangga kami tidak pernah menggunakan pemain naturalisasi,” kata Mazza. “Dalam beberapa tahun kami telah memberikan yang terbaik. Selain itu, kami juga bermain dengan penuh keberanian.” 

No comments:

Post a Comment