Penampilan
semalam Danny Wellbeck benar-benar istimewa. Saat dijamu Arsenal di Emirate
Stadium, striker Manchester United memberikan kemenangan penting. Golnya
menggenapkan skor 2-1 atas saingan beratnya itu. Danny berhasil membuktikan
juga dirinya sebagai striker yang tajam.
Larinya
cepat, penguasaan dribelnya bagus, dan naluri mencetak golnya terbilang
dahsyat. Tak pelak lagi, United dan tim nasional Inggris sedikit tenang, mereka
sudah menemukan stiker andal dalam beberapa tahun ke depan.
Tapi
siapakah gurunya yang menjadikannya begitu dingin dan pintar mencari posisi?
Ternyata,
dialah Ruud van Nistelrooy, pemain Belanda yang pernah bermain di Manchester
United sebelum dia hijrah ke Real Madrid menyusul rekannya, David Beckham, pada
musim 2005.
Tengoklah
DVD serial Play Like Champion, sebuah produksi tutorial yang diterbitkan Setan
Merah. Dalam video itu, para bintang klub itu, tampil memberikan pelajaran
bagaimana bermain sepak bola yang baik. Mereka yang pernah tampil di sana,
David Beckham, Roy Keane, dan tentu saja Ruud van Nistelrooy pemain hijrahan
dari PSV Eindhoven.
Dalam
video yang terbit pada 2003 tongkrongan Danny Wellbeck masih culun. Bodinya
kurus. Kaki-kakinya belum kuat, kalau digaprak pun bisa langsung mental
berguling-guling. Maklumlah, kala itu dia masih berusia 13 tahun.
Namun di
antara dua teman lainnya, dia dipilih untuk
tampil dalam video itu. Teknik yang diajarkan Ruudtje – sapaan akrab
Nistelrooy, adalah melakukan dribble atau menggiring bola lalu mengecoh lawan
dengan memutar badan. Namun, bola tersebut tidak boleh jauh-jauh dari kaki. Mudah?
Ya, bagi Ruudtje tapi tidak bagi anak-anak itu.
Wellbeck
didapuk untuk mengikuti gerakan sang bintang. Remaja itu menjadi penyerang,
sedangkan Ruudtje menjadi pemain belakang. Pada kesempatan pertama, gagal. “Pertama
memang sulit,” kata Ruudtje.
Giliran
kedua, Ruudtje dibuat kagum dengan pergerakan Danny. Bola digiringnya, saat
Ruudtje berusaha menggunting gerakannya, Danny pun memutar tubuhnya persis
seperti diajarkan guru, lalu bang!!! dia
menyepak bola ke gawang.
“Good,”
kata Ruudtje.
Kata itu
juga yang ternyata terdengar dari komentator pertandingan malam tadi. Meski tak
ada aksi memutar seperti yang diajarkan dalam video itu, namun Wellbeck harus
berterima kasih pada Oom Ruudtje, yang telah ikut membentuknya sebagai striker
andal.
Juga pada
oom-oomnya yang lain seperti Oom Giggs, Oom Scholes, dan tentu saja buat OpaAlex Ferguson. Merekalah yang menjadikannya pemain United yang kini mulai
banyak mencuri perhatian.
No comments:
Post a Comment