Kedermawanan Frank Lampard

Barang-barang itu antik. Ada patung anak laki-laki yang sedang berbincang dengan kakak perempuannya, lalu ada juga patung seorang anak laki-laki yang menjadi petinju. Barang antik lainnya adalah vas bunga, lemari dari kayu, dan juga papan catur lengkap dengan buahnya. Semua barang antik itu disumbangkan oleh pemiliknya untuk dilelang.

Jangan kaget yang punya barang-barang itu adalah Frank Lampard yang pemain Chelsea itu. Namanya juga orang yang kebanyakan uang, Frankie yang masuk sebagai pemain yang digaji besar di klubnya, membeli barang-barang antik sebagai koleksi penghias rumahnya. Ya mau apa lagi, semua kebutuhannya sudah dia penuhi, kepuasan batin adalah pemenuhan selanjutnya.

Namun, ternyata mungkin saja dia sudah bosan dengan barang-barang itu sehingga dia melimpahkan barang-barang itu ke situs lelang sellebrity, yang menampung barang-barang milik para selebritas untuk dilelang di sana. Satu syaratnya, namanya juga donasi, si pemilik barang itu memasrahkan seluruh keuntungannya untuk kepentingan amal.

Barang-barang itu dijual tidak terlalu tinggi. Untuk papan caturnya saja, lelang dibuka pada harga £113.22 ($177), atau sekitar Rp 1,6 juta. Harga-harga yang lain, yang juga sudah terjual tidak terlalu mahal. Kotak kayunya terjual dengan harga 200 poundsterling atau sekitar Rp 2 juta lebih.  Nah beberapa barang lainnya sampai saat ini masih masuk daftar lelang. Kalau mau ikut lelang, bisa ikut di sini.

Kenapa murah, mungkin karena barang-barang yang ada di sana tidak memiliki sejarah dengan perjalanan kariernya di lapangan hijau. Andai saja, kaos atau sepatu yang berkaitan dengan perjalanan karirnya, tentu pembelinya membeludak.

Namun apa peduli Lampard dengan murahnya barang-barang itu? Toh dia sudah mendonasikannya? Lagi pula, dia sudah tidak memerlukan barang-barang antik itu, mungkin daripada barang-barang itu memenuhi rumahnya lebih baik disumbangkan.  Untuk itu dia mendapatkan amal dari kedermawanannya.